Jumat, 23 September 2011

tugas TIK, tini, fathia, zainal

Produkproduk inovasi yang terkait dengan teknologi informasi dan komunikasi 
Laptop dan masa kini
Galaxytab
Black berry
Laptop masa kini
Kenapa harus laptop masa kini bukan laptop zaman dulu ??
Jawabanya simple
  laptop zaman dahulu kala tidak bisa buat browsing, atau jejaring sosial
  sedangkan zaman sekarang sudah bisa buat kita buat untuk browsing baik dengan menggunakan modem ataupun wifi
Versus
Laptop zhaman doeloe
Laptop masa kini
Laptop zhaman doeloe
Tidak ada akses internet
Tidak bisa memakai modem
Bentuknya seperti ganjelan mobil
Layarnya sangat kecil, tidak memukinkan untuk membuka banyak
Mungkin masih memakai batere
Fitur-fitur yang ada didalamnya
Bisa menggunakan wifi sebagai alat jaringan sosial
Dilaptop masa kini kita bisa menggunakan webcam
Dan lain-lain
Kelebihanya dan kekuranganya
Kelebihanya
1.
bisa menggunakan wifi untuk membuka jejaring sosial
2.
simpel bodynya dan bisa dibawa kemana2
Kekuranganya 
1.Untuk menggunakan wifi harus diconect atau menggunakan modem dulu, tidak ada laptop yang menggunakan wifi langsung.
2.Harganya yang lumayan menguras kantong.
Galaxytab
Apakah Galaxytab itu??
Bagaimana sebuah layar touch bisa melakukan semua akses untuk mendapatkan informasi dalam segala hal
Dan sebuah galaxytab yang berlayar lumayan besar ini bisa melakukan telpon secara coinfrence
Bagaimana sebuah inovasi yang dibuat, untuk mempermudah melakukan sesuatu dan dikemas secara simpel
Dan mungkin dimasa mendatang bisa mengalahkan handphone
Fitur-fitur yang ada didalamnya
Telpon conference
Tersedia kamera 1,3 megapiksel pada bagian depan untuk mendukung video telephon
reader hub dan e-reading
seperti thinkfree office, hybrid widget, dan swipe
Dan lain-lain
Kelebihanya dan kekuranganya
Kelebihanya
1.
bisa menggunakan wifi untuk membuka jejaring sosial
2.
simpel bodynya dan bisa dibawa kemana2
Kekuranganya 
1.Untuk menggunakan wifi harus diconect atau menggunakan modem dulu, tidak ada laptop yang menggunakan wifi langsung.
2.Harganya yang lumayan menguras kantong.
3.Lebih praktis dan lebih fashion.
Anak muda zaman sekarang harus BBB
menurut http://terlalurisky.blogspot.com/2010/07/behel-belah-tengah-dan-blackberry.html

Kamis, 22 September 2011

tugas teknologi informatika


Aplikasi-aplikasi yang sering digunakan oleh manusia
Aplikasi-aplikasi komputer yang digunakan oleh manusia ada banyak dan bervariasi, dan disini akan diterangkan apa saja aplikasi yang digunakan dan juga, siapa-siapa saja yang menggunakan dan untuk apa.
·         Oleh masyarakat umum
1.    Jejaring social semacam facebook, twitter, youtube dan Plurk
¨      Aplikasi ini sering digunakan masyarakat luas untuk menambah teman dan juga untuk mempermudah mencari kabar teman-teman kita yang jauh.
2.    IDM (internet download manager)
¨      Aplikasi ini juga sering digunakan karena banyak hal penting yang berasal dari internet yang bisa kita pakai untuk rujukan suatu pekerjaan.
3.    Webcam
¨      Adalah suatu alat dimana kita bisa melihat seseorang nun jauh disana, dan alat ini banyak dipakai oleh orang yang long distance
·         Oleh para mahasiswa
1.    Microsoft word
¨      Aplikasi ini dipakai mahasiswa untuk mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh dosen.
2.    Microsoft  power point
¨      Aplikasi ini dipakai oleh mahasiswa untuk mengerjakan tugas dari dosen dan akhirnya dipresentasikan didepan teman-teman kuliah dan dosen.
3.    Google
¨      Aplikasi ini juga sangat menunjang masyarakat umumnya dan mahasiswa khususnya.
·         Oleh para pekerja kantoran
1.    Microsoft excel
¨      Biasanya aplikasi ini digunakan oleh pekerja kantoran yang berkerja di bank, karena mempermudah dalam pekerjaan mereka.
2.    Jejaring social khusus perusahaan (buatan perusahaan)
¨      Jejaring ini biasanya dibuat khusus oleh perusahaan untuk orang yang bekerja di perusahaan tersebut, untuk mudahnya memberikan informasi dan juga tugas-tugas yang harus dilaksanakan untuk hari esok, minggu esok atau selanjutnya.
3.    Winamp
¨      Jika anda pergi ke indomaret, hotel, dan mall, pasti anda langsung mendengar music, untuk menghibur para pendatang.

·         Oleh Anak-anak kecil
1.    Game online
·         Mungkin game online yang dimaksud adalah POINT BLANK oleh para anak-anak kecil laki-laki dan AYO DANCE oleh anak perempuanya,, tapi tak jarang juga POINT BLANK juga dimainkan oleh para dewasa.
Dan masih banyak lagi aplikasi-aplikasi lain yang masih digunakan, karena inti dari aplikasi tersebut adalah mempermudah dan juga sebagai hiburan bagi manusia yang menggunakanya.

KIAT-KIAT DALAM MEMAKAI KOMPUTER.
1. Jangan menggunakan komputer untuk merugikan orang lain
Dalam menggunakan komputer kita tidak boleh merugikan orang lain, misalnya menggunakan komputer untuk membobol sebuah bank, menggunakan komputer untuk membuat virus,menggunakan komputer untuk merusak sistem keamanan seseorang.
2. Jangan melanggar atau mengganggu hak atau karya komputer orang lain
Bagi pengguna komputer,diharapkan jangan mengganggu dan menggunakan komputer untuk mengganggu hak-hak orang lain,seperti melakukan pembajakan terhadap karya orang lain,meginstal sebuah program yang tidak legal.
3. Jangan memata-matai file-file yang bukan haknya
Memata-matai,mengintai dan mengambil data milik orang lain yang bukan haknya,sebaiknya hal tersebut tidak dilakukan oleh penggun komputer karna sangat merugikan orang lain dan kegiatan ini biasa dilakukan oleh para Cracker dan Hacker yang tidak bertanggung jawab.
4. Jangan menggunakan komputer untuk mencuri
Ini biasa digunakan oleh perampok-perampok dan pencuri yang biasa menggunakan komputer untuk membobol sistem keamanan sebuah bank,dan digunakan oleh para teroris untuk mencari dana dengan membobol identitas pribadi targetnya.
5. Jangan menggunakan komputer untuk memberikan kesaksian palsu
Menggunakan komputer untuk menyebarkan berita-berita palsu dan berkebalikan dengan fakta,serta mengumbar informasi tentang seseorang yang semuanya berupa kebohongan,dan cenderung kepada pelanggaran hukum yaitu merusak nama baik seseorang.
6. Jangan menduplikasi atau menggunakan software tanpa membayar
Ini yang biasa dilakukan masyarakat awam yang biasanya dengan tampang tidak berdosa menduplikasi software atau data seseorang tanpa mencantumkan sumber yang dia ambil
7. Jangan menggunakan sumberdaya komputer orang lain tanpa sepengetahuan yang bersangkutan
Apabila kita ingin membuka computer orang lain,kita diharapkan meminta izin dari empunya terlebih dahulu.
8. Jangan mencuri kekayaan intelektual orang lain
Ini seperti menduplikatkan sebuah software lalu memperbanyaknya dan kemudian di komersialkan
9. Pertimbangkan konsekuensi dari program yang dibuat atau sistem komputer yang dirancang
Dalam membuat sebuah program hendaknya kita menilai sisi positif dan negatifnya,apabila program yang kita buat lebih banyak dampak buruknya lebih baik kita menghentikan membuat program itu.
10. Selalu mempertimbangkan dan menaruh respek terhadap sesama saat menggunakan komputer
Dalam menggunakan komputer kita harus mempertimbangkan setiap sisi baik buruknya,jangan sampai kita merugikan pihak lain.
Apabila setiap pengguna komputer maupun internet, menerapkan 10 etika dalam berkomputer dalam menggunakan komputer ataupun internet, bisa dipastikan keamanan dan kenyamanan bagi user maupun pengguna komputer atau internet bisa lebih menyenangkan.

Rabu, 21 September 2011

kekuasaan politik

Kekuasaan, Wewenang dan Pengaruh
PENGERTIAN KEKUASAAN DAN SUMBER KEKUASAAN
Kekuasaan adalah kemampuan untuk menggunakan pengaruh pada orang lain; artinya
kemampuan untuk mengubah sikap atau tingkah laku individu atau kelompok. Kekuasaan juga
berarti kemampuan untuk mempengaruhi individu, kelompok, keputusan, atau kejadian.
Kekuasaan tidak sama dengan wewenang, wewenang tanpa kekuasaan atau kekuasaan tanpa
wewenang akan menyebabkan konflik dalam organisasi.
Secara umum ada dua bentuk kekuasaan:
1. Pertama kekuasaan pribadi, kekuasaan yang didapat dari para pengikut dan didasarkan
pada seberapa besar pengikut mengagumi, respek dan terikat pada pemimpin.
2. Kedua kekuasaan posisi, kekuasaan yang didapat dari wewenang formal organisasi.
Kekuasaan berkaitan erat dengan pengaruh (influence) yaitu tindakan atau contoh tingkah laku
yang menyebabkan perubahan sikap atau tingkah laku orang lain atau kelompok.
Kekuasaan tidak begitu saja diperoleh individu, ada 5 sumber kekuasaan menurut John Brench
dan Bertram Raven, yaitu :
1. Kekuasaan menghargai (reward power)
Kekuasaan yang didasarkan pada kemampuan seseorang pemberi pengaruh untuk memberi
penghargaan pada orang lain yang dipengaruhi untuk melaksanakan perintah. (bonus sampai
senioritas atau persahabatan)
2. Kekuasaan memaksa (coercive power)
Kekuasaan berdasarkan pada kemampuan orang untuk menghukum orang yang dipengaruhi
kalau tidak memenuhi perintah atau persyaratan. (teguran sampai hukuman).
3. Kekuasaan sah (legitimate power)
Kekuasaan formal yang diperoleh berdasarkan hukum atau aturan yang timbul dari pengakuan
seseorang yang dipengaruhi bahwa pemberi pengaruh berhak menggunakan pengaruh
sampai pada batas tertentu.
4. Kekuasaan keahlian (expert power)
Kekuasaan yang didasarkan pada persepsi atau keyakinan bahwa pemberi pengaruh
mempunyai keahlian relevan atau pengetahuan khusus yang tidak dimiliki oleh orang yang
dipengaruhi. (professional atau tenaga ahli).
5. Kekuasaan rujukan (referent power)
Kekuasaan yang dimiliki oleh seseorang atau kelompok yang didasarkan pada indentifikasi
pemberi pengaruh yang menjadi contoh atau panutan bagi yang dipengaruhi. (karisma,
keberanian, simpatik dan lain-lain).
Bagaimana Menangani Kekuasaan
Pandangan kekuasaan dengan wajah negatif mengartikan kekuasaan sebagai mempunyai
kekuasaan atas diri orang lain yang kurang beruntung dan menganggap orang sebagai tidak lebih
dari pion untuk digunakan atau dikorbankan kalau ada kebutuhan untuk itu. Pandangan ini akan
menyebabkan kegagalan bagi pengguna kekuasaan, karena orang yang dijadikan pion cenderung
akan menentang wewenang atau menerima dengan sangat pasif. Apapun yang terjadi nilainya
bagi manajer amat terbatas.
Wajah positif kekuasaan yang paling baik dicirikan dengan perhatian untuk struktur
kelompok. Manajer akan mendorong anggota kelompok untuk mengambangkan kekuatan
dan kompetensi yang diperlukan untuk menjadi sukses sebagai individu dan sebagai
anggota dari organisasi.
Karakteristik kunci menangani kekuasaan dengan sukses (John P Kotter) :
1. Peka terhadap sumber kekuasaan mereka, menjaga tindakan tetapi tetap kosisten
dengan harapan orang.
2. Mengakui perbedaan biaya, resiko dan manfaat dari lima kekuasaan dasar, menggunakan
dasar kekuasaan manapun yang sesuai dengan situasi atau orang tertentu.
3. Menghargai bahwa setiap dasar kekuasaan mempunyai keunggulan, mencoba
mengembangkan keterampilan dan kredibilitas mereka sehingga dapat menggunakan
metode apa pun yang paling baik.
4. Mempunyai sasaran karier yang membuat mereka mengembangkan dan menggunakan
kekuasaan, membuat orang merasa tergantung padanya, dan menggunakan salah satu
tipe kekuasaan yang paling mungkin untuk dipakai.
5. Bertindak secara dewasa dan mengembangkan kendali diri, menghindari menonjolkan
kekuasaan secara angkuh dan mencoba untuk bertindak tidak kasar bila tidak
diperlukan.
6. Memahami bahwa kekuasaan perlu untuk melaksanakan pekerjaan, merasa senang
menggunakan kekuasaan untuk mendorong keberhasilan pelaksanaan tugas
organisasi.
Manajemen dan Sistem Informasi Manajemen 1, Pertemuan Ke-2
Noviyanto, ST Halaman 3
Kekuasaan menjadi mudah terlembaga, tetapi bagi mereka yang dipercaya orang lain,
memiliki kekuasaan kelihatannya lebih mudah untuk mempengaruhi orang lain. Arti Kunci Kekuasaan (Rosabeth Moss Kanter) :
1. Aktivitas luar biasa, membuat perubahan, menempati suatu posisi atau berhasil mengambil
resiko yang besar akan mendorong kepemilikan kekuasaan.
2. Visibilitas, menjadi dikenal atau memperoleh kesempatan diperkenalkan dengan pemegang
kekuasaan akan mendorong kesuksesan menggunakan kekuasaan yang dimiliki.
3. Relevansi, memiliki kekuasaan yang berhasil berarti mampu meyelesaikan masalah
organisasi yang otentik atau akurat.
4. Sponsor, mempunyai sponsor atau mentor- seseorang memberi nasehat kepada anda
mengenai cara agar behasil dalam organisasi- dapat menjadi sumber kekuasan informal,
terutama bila sponsor menikmati kekuasaan yang cukup besar
Kekuasaan adalah fakta penting dari kehidupan organisasi. Manajer tidak hanya harus
menerima dan memahaminya sebagai bagian dari pekerjaan , tetapi harus juga belajar cara
menggunakannya tanpa menyalahgunakannya untuk mencapai sasaran sendiri dan organisasi.
WEWENANG
Mengapa manajer dapat memerintah karyawan. Pada situasi yang normal, manajer dapat
membuat karyawan mengerjakan apa yang ia perintahkan. Mengapa manajer dapat mendapatkan
hak untuk memerintah.
Ada dua pandangan yang menjelaskan wewenang formal (resmi):
1. Pandangan klasik (classical view)
Wewenang datang dari tingkat paling atas, kemudian secara bertahap diturunkan ke tingkat
yang lebih bawah
2. Pandangan penerimaan (acceptance view)
Sudut pandang wewenang adalah penerima perintah, bukannya pemberi perintah.
Pandangan ini dimulai dengan pengamatan bahwa tidak semua perintah dipatuhi oleh
penerima perintah. Penerima perintah akan menentukan apakah akan menerima perintah
atau tidak.
Dua Pandangan Wewenang Formal
Pandangan Klasik Pandangan Penerimaan
Menurut Chester I. Bernard seseorang akan memenuhi perintah apabila dipenuhi empat kondisi
berikut:
Dia dapat memahami komunikasi
Dia percaya bahwa perintah tersebut tidak bertentangan dengan tujuan organisasi
Perintah tersebut tidak bertentangan dengan kepentingan secara keseluruhan, dan
Secara fisik dan mental mampu menjalankan perintah tersebut.
Wewenang Lini, Staff dan Fungsional
Wewenang Lini
Dimiliki oleh manajer lini yang mengambil keputusan untuk mencapai tujuan organisasi secara
langsung. Dalam bagan organisasi, wewenang lini digambarkan oleh garis yang menghubungkan
manajemen puncak sampai ke manajemen tingkat bawah.
Wewenang Staff
Dilakukan oleh orang atau kelompok orang yang memberikan jasa atau nasehat kepada manajer
lini. Staff ahli biasannya merupaka istilah yang menggambarkan posisi tersebut. Staff ahli
memberikan nasehat berdasarkan keahlian, pengalamana, atau riset dan analisis yang diperlukan,
termasuk bantuan pelaksanaan kebijakan, monitor, dan pengendalian.
Wewenang Fungsional
Kadang organisasi mempunyai manajer atau departemen yang mempunyai wewenang fungsional.
fungsi keuangan dan akuntansi sering diberikan wewenang fungsional.
Delegasi Wewenang
Dapat diartikan sebagai penugasan wewenang dan tanggung jawab formal organisasi
kepada orang lain, dalam hal ini karyawan. Wewenang dapat didelegasikan sesuai dengan prinsip
skalar dari manajemen klasik, yang mengatakan bahwa garis wewenang harus ditetapkan dengan
jelas dari manajemen puncak sampai karyawan paling bawah. Delegasi wewenang bukan
merupakan pelepasan tanggung jawab.
Keuntungan dan Halangan Delegasi Wewenang
Delegasi wewenang memungkinkan manajer menyelesaikan lebih banyak pekerjaan
daripada kalau semuanya dikerjakan sendiri. Kadang bawahan mempunyai keahlian yang lebih
dibandingkan dengan manajer untuk hal-hal tertentu.
Beberapa manajer kadang enggan mendelegasikan wewenang karena:
tidak yakin akan kemampuan bawahan
merasa mampu mengerjakan sendiri
tidak efisien untuk mengajari bawahannya melakukan tugas
takut wewenangnya akan berkurang, atau takut kalau bawahannya dapat melakukan tugas
lebih baik dibandingkan dirinya.
Karyawan kadang enggan menerima delegasi wewenang karena beberapa alasan:
takut gagal
merasa tidak ada penghargaan untuk krja yang akan dilakukannya, atau tidak mau
menganggung risiko
semua risiko diserahkan atau ditanggung oleh manajer.
Delegasi Wewenang yang Efektif
1. Memutuskan pekerjaan mana yang akan didelegasikan, karena tidak semua pekerjaan dapat
didelegasikan
2. Memutuskan siapa yang akan memperoleh penugasan, dengan beberapa pertimbangan:
waktu yang dipunyai karyawan, kemampuan yang dimiliki karyawan, dan kesempatan yang
akan dimanfaatkan oleh karyawan
3. Mendelegasikan tugas, disertai dengan informasi dan pemberian wewenang yang cukup,
dan bentuk hasil yang diharapkan
4. Menetapkan Feedback, untuk memonitor kemajuan yang dicapai oleh bawahan.
Manajemen dan Sistem Informasi Manajemen 1, Pertemuan Ke-2
Noviyanto, ST Halaman 6
Sentralisasi vs Desentralisasi
A. Sentralisasi
Sentralisasi adalah memusatkan seluruh wewenang kepada sejumlah kecil manajer atau yang
berada di posisi puncak pada suatu struktur organisasi. Sentralisasi banyak digunakan pada
pemerintahan lama di Indonesia sebelum adanya otonomi daerah.
Kelemahan dari sistem sentralisasi adalah di mana seluruh keputusan dan kebijakan di daerah
dihasilkan oleh orang-orang yang berada di pemerintah pusat, sehingga waktu yang diperlukan
untuk memutuskan sesuatu menjadi lama. Kelebihan sistem ini adalah di mana pemerintah pusat
tidak harus pusing-pusing pada permasalahan yang timbul akibat perbedaan pengambilan
keputusan, karena seluluh keputusan dan kebijakan dikoordinir seluruhnya oleh pemerintah pusat.
B. Desentralisasi
Desentralisasi adalah pendelegasian wewenang dalam membuat keputusan dan kebijakan kepada
manajer atau orang-orang yang berada pada level bawah dalam suatu struktur organisasi. Pada
saat sekarang ini banyak perusahaan atau organisasi yang memilih serta menerapkan sistem
desentralisasi karena dapat memperbaiki serta meningkatkan efektifitas dan produktifitas suatu
organisasi.
Pada sistem pemerintahan yang terbaru tidak lagi banyak menerapkan sistem sentralisasi,
melainkan sistem otonomi daerah atau otda yang memberikan sebagian wewenang yang tadinya
harus diputuskan pada pemerintah pusat kini dapat di putuskan di tingkat pemerintah daerah atau
pemda. Kelebihan sistem ini adalah sebagian besar keputusan dan kebijakan yang berada di
daerah dapat diputuskan di daerah tanpa adanya campur tangan dari pemerintahan di pusat.
Namun kekurangan dari sistem desentralisasi pada otonomi khusus untuk daerah adalah euforia
yang berlebihan di mana wewenang tersebut hanya mementingkan kepentingan golongan dan
kelompok serta digunakan untuk mengeruk keuntungan pribadi atau oknum. Hal tersebut terjadi
karena sulit untuk dikontrol oleh pemerintah di tingkat pusat.

Selasa, 20 September 2011

sejarah politik

DASAR-DASAR ILMU POLITIK
1.       ILMU POLITIK dikatakan masih muda jika ilmu politik dipandang semata-mata sebagai salah satu cabang dari ilmu-ilmu social yang memiliki dasar, rangka, focus dan ruang lingkup yang jelas.
2.       Ilmu politik dikatakan tua apabila ditinjau dalam rangka yang lebih luas yaitu pembahasan rasional dari berbagai aspek Negara dan kehidupan politik.
3.       Diantara filsuf cina yang terkenal ialah Confucius (±350 S.M), Mencius (±350 S.M) dan madzhab legilits, antara lain shang yang (±350 S.M)
4.       Di inggris permasalahan politik dianggap termasuk filsafat, terutama moral philosophy, dan bahasanya dianggap tidak dapat terlepas dari sejarah,
5.       Perkembangan ilmu politik mengalami kemajuan dengan pesat sesudah runtuhnya komunisme pada akhir decade 1990-an, ini dicirikan dengan masih berlakunya pendekatan tradisional tapi ditambah dengan pendekatan-pendekatan lain yang tengah berkembang di Negara-negara barat
6.       UNESCO pada tahun 1948 menyelengarakan suatu survey mengenai kedudukan ilmu politik di kira-kira 30 negara. Proyek ini, yang dipimpin oleh W. Ebenstein dan Princeton University Amerika Serikat, kemudian dibahas oleh beberapa ahli dalam suatu pertemuan di paris dan menghasilkan buku contemporary political science (1948)
7.       Tindak lanjut UNESCO bersama international political science association (IPSA) yang didirikan pada tahun 1949, menyelengarakan suatu peneliatian mendalam yang mencakup kira2 sepuluh Negara
8     Ilmu polik telah dapat meningkatkan mutu dengan banyak mengambil model dari cabang-cabang ilmu social lainya dengan banyak memanfaatkan penemuan dari antropologi, psikologi, ekonomi dan sosiologi

ILMU POLITIK SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN (SCIENCE)
1.       Apakah yang dinamakan ilmu pengetahuan (Science) itu ? karakteristik ilmu pengetahuan (Science) ialah tantangan untuk menguji hipotesis melalui eksperiment yang dapat dilakukan dalam keadaan terkontrol (controlled circumstances) misalnya laboratorium
2.       Pertemuan para sarjana ilmu politik yang diadakan di paris pada tahun 1948 berpendapat bahwa ilmu pengetahuan adalah keseluruhan dari pengetahuan yang terkoordinasi mengenai pokok pemikiran tertentu
3.       Jika definisi diatas yang pertama dipakai (no.1)sebagai patokan maka ilmu politik serta ilmu social lainya belum memenuhu syarat, karena sampai sekarang belum ditemukan hukum-hukum ilmiah seperti itu, mengapa demikian ? oleh karena yang diteliti adalah manusia dan manusia itu adalah makhluk yang kreaktif dan jika definisi diatas yang kedua dipakai (no.2) maka boleh ilmu politik dinamakan suatu ilmu pengetahuan
4.       Pada tahun 1950-an banyak serjana ilmu politik sendiri tidak puas dengan perumusan yang belum luas ini, karena tidak mendorong para ahli untuk mengembangkan metode ilmiah, dan gerakan baru ini dapat disbut sebagai revolusi dalam ilmu politik, merumuskan pokok pemikiran sebagai berikut : sekalipun perilaku manusia adalah kompleks, tetapi ada pola-pola berulang (Recurrent Patterns) yang dapat diidentidikasi.
5.       Pada akhir decade 1960-an timbuk reaksi terhadap pendekatan prilaku, kritik yang dikemukakan ialah bahwa pendekatan Prilaku(behavioral approach) terlalu kuantitatif dan absrak, sehingga tidak mencerminkan realitas social.
6.       Berbeda dengan para behavioralis yang berpendapat bahwa nilai tidak boleh masuk dalam analisis keadaan social, kelompok post behavioralist berpendapat  bahwa nilai-nilai boleh masuk dalam analisis keadaan social.
7.       Pendekatan prilaku sendiri muncul dan berkembang dalam masa sesudah perang dunia II, terpengaruh oleh karya-karya sarjana sosiologi
8.       Para sarjana ilmu politik yang terkenal karena pendekatan prilaku politik ini adalah Gabriel A (structural-functional analysis), David Truman, Robert dahl dan sebagainya.
9.       Salah satu pemikiran pokok dari para pelopor pendekatan prilaku adalah bahwa perilaku politik harus lebih menjadi focus pengamatan daripada lembaga-lembaga politik, atau kekuasaan atau keyakinan politik.
10.   Dalam suatu system politik, system menerima inputs bersifat dukungan serta tuntutan dan masyarakat. Inputs ini dalam system politik dikonversi menjadi outputs dalam bentuk kebijakan dan peraturan. Hal ini terjadi dalam black box, outputs ini pada giliranya dikembalikan ke lingkungan dan menjadi inputs baru dengan cara ini tecapai keseimbangan (equilibrium) dan stabilitas.
11.   Tapi yang lebih menonjol lagi ialah penampilan suatu orientasi baru yang mencakup beberapa konsep pokok. Konsep-konsep pokok pada behavioralis dapat disimpulkan sebagai berikut :
·         Perilaku politik memperlihatkan keteraturan (regularities) yang dapat dirumuskan dalam generalisasi-generalisasi
·         Generalisasi-generalisasi ini pada asasnya harus dapat dibuktikan kebenaranya (verificarion) dengan menunjuk pada perilaku yang relevan
·         Untuk mengumpulkan dan menafsirkan data diperlukan teknik –teknik penelitian yang cermat
·         Untuk mencapai kecermatan dalam penelitan pengukuran dan kuantifikasi melalui ilmu statistik dan matematika.
·         Dalam membuat analisa politik nilai-nilai pribadi si peneliti sedapat mungkin tidak main peranan (value free)
·         Penelitian politik mempunya sifat terbuka terhadap konsep-konsep, teroti-teori, dan ilmu social laenya.
12.   Analisa structural-fungsional (structural-functional analysis) dan pendekatan analisa- system (systems analysis approach) adalah analisa yang berhubungan erat dan pada intinya berpangkal tolak pada meneropong masyarakat dari segi keseluruhan (macro-analysis) berdasarkan adanya hubungan erat antara unsure masyarakat yang satu dengan unsure masyarakat lainya yang akhirnya cenderung untuk mencapai adanya keseimbangan dalam masyarakat.
13.   Pendekatan prilaku mempunyai beberapa keuntungan antara lain memberikan kesempatan untuk mempelajari kegiatan dan susuan politik di beberapa Negara yang berbeda sejarah perkembangan latar belakang kebudayaan seta ideologinya
14.   Para pelopor pendeketan tradisional tidak tinggal diam dan menyerang pendekatan prilaku dengan argumentasi bahwa pendekatan perilaku terlalu lepas dari nilai dan tidak memberi jawaban atas pertanyaan yang berdasarkan pandangan hidup tertentu.
15.   Perbedaan antara kaum tradisional dan kaum behavioralis dapat dirumuskan sebagai berikut
Para tradisionalis
Menekankan
Para behabioralis
Menekankan
Nilai-nilai dan norma-norma
Fakta
Filsafat
Penelitian empiris
Historis-yuridis
Sosiologis-psikologis
Tidak kuantitatif
Kuantitatif
16.   Dapat disimpulkan bahwa pendekatan perilaku mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu politik dan menduduki tempat terhormat di dalamnya, dan pendekatan tradisional tetap memainkan peranan pokok, akan tetapi tidak lagi marupakan pendekatan tunggal yang dominan.
17.   Timbulnya revolusi pasca behavoralisme, gerakan ini timbul di amerika pada pertengahan decade 1960-an dan mencapai puncaknya pada akhir decade enam puluhan karena pengaruh berlangsungnya perang Vietnam (1964-1969).
18.   Reaksi pasca-behavioralisme terutama ditujukan kepada usaha untuk mengubah penelitian ilmu polotik menjadi suatu ilmu pengetahun yang murni, sesuai dengan pola ilmu eksakta.
Pokok-pokok reaksi ini dapat diuraikan sebagai berikut
·         Dalam usaha mengadakan penelitian yang empiris dan kuantitatif, ilmu politik menjadi terlalu abstract dan tidak relevan terjadap masalah social yang dihadapi.
·         Karena penelitian terlalu bersifat abstrak, ilmu politik kehilangan kontak dengan realitas-realiatas social.
·      Penelitian mengenai nilai-nilai harus merupakan tugas ilmu politik.
·     Para cendekiawan mempunyai tugas historis dan unik untuk melibatkan diri dalam usaha mengatasi masalah-masalah social, pengetahuan mambawa tanggung jawab untuk bertindak, harus engage atasu commited untuk mencari jalan keluar dari krisis yang dihadapi
DEFINISI ILMU POLITIK
1.       Ilmu politik adalah ilmu yang mempelajari politik atau politics atau kepolitikan.
2.       Politik adalah usaha menggapai kehidupan yang baik.
3.       Mengapa politik begitu penting? Karena sejak dahulu kala masyarakat mengatur kehidupan kolektif dengan baik mengingat masyarakat sering menghadapi terbatasnya sumber alam, atau perlu dicari satu cara distribusi sumber daya agar semua warga merasa bahagia dan puas. Ini adalah politik.
4.       Kesimpulanya bahwa politik dalam suatu Negara (state) berkaitan dengan masalah kekuasaan (power) pengambilan keputusan (decision making), kebijakan public(public policy) dan alokasi atau ditribusi (allocation or distribution)
5.       Plato dan aristoteles menganggap politics sebagai suatu usaha untuk mencapai masyarak politik (polity) yang tebaik
6.       Pengertian politik sebagai usaha untuk mencapai suatu masyarakat yang lebih baik daripada yang dihadapinya, atau yang disebut peter merkl :” politik dalam bentuk yang paling baik adalah usaha mencapai suatu tatana social yang baik dan berkeadilan”
7.       Pada umumnya dapat dikatakan bahwa politik (politics) adalah usaha untuk menetukan peraturan-peraturan yang dapat diterima baik oleh sebagian besar warga, untuk membawa masyarakat kea rah kehidupan bersama yang harmonis.
8.       Untuk melaksankan kebijakan-keijakan umum (public policies) yang menyangkut pengaturan dan alokasi (allocation) dari sumber daya alam, perlu dimiliki kekuasaan (power) serta wewenang (authority). Kekuasaan ini dierlukan baik untuk membina kerja sama maupun untuk menyelesaikan kondlik yang mungkin timbul dalam proses ini.
9.       Tetapi tidak dapat disangkal bahwa dalam pelaksanaanya, kegiatan politk, disamping segi-segi yang baik, juga mencakp segi-segi yang negatif. Hal ini disebabkan karena politik mencerminkan tabiat manusia, tidak heran jika dalam realitas sehari-hari kita acapkali berhadapan dengan banyak kegiatan yang tak terpuji, atau seperti dirumuskan oleh peter merkl  sebagai berikut : “ politik dalam bentuk yang paling buruk, adalah perebutan kekuasaan, kedudukan dan kekayaan untuk kepentingan diri sendiri,
10.   Dibawah ini ada 2 searjana yang menguraikan definisi politik yang berkaitan dengan masalah konflik dan consensus.
·         Menurut rod hague et al :” politik adalah kegiatan yang menyangkal cara  bagaimana kelompok-kelompok mencapai keputusan-keputusan yang bersifat kolektif dan mengikat melalui usaha untuk mendamaikan perbedaan-perbedaan di antara anggota-anggotanya
·         Menurut Andrew Heywood :” politik adalah kegiatan suatu bangasa yang bertujuan untuk membuat, mempertahankan, dan mengamandemen peraturan-peraturan umum yang mengatur kehidupanya, yang berarti tidak dapat terlepas dari gejala konflik dan kerja sama.
11.   Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa konsep-konsep pokok politik itu adalah
·         Negara(state)
·         Kekuasaan (power)
·         Pengambilan keputusan (decision making)
·         Kebijakan (policy, bleid)
·         Pembagian(distribution) atau alokasi (allocation)

BIDANG-BIDANG ILMU POLITIK
1.       Dalam contemporary political science, terbitan UNESCO 1950, ilmu politik dibagi menjadi 4 bidang
1. Teori politik
¨       Teori politik .
¨       Sejarah perkembangan ide-ide politik.
                2. Lembaga-lembaga politik :
¨       Undang-undang dasar
¨       Pemerintah nasional
¨       Pemerintah daerah dan local
¨       Fungsi ekonomi dan social dari pemerintah.
¨       Penrbandingan lembaga-lembaga politik
3. partai, golongan-golongan(groups), dan pendapat umum
¨       Partai-partai politik
¨       Golongan-golongan dan aosiasi-asosiasi
¨       Partisipasi warga Negara dalam pemerintah dan administrasi
¨       Pendapat umum 
4.  Hubungan internasional
¨       Politik internasional
¨       Organisasi-organisasi dan administrasi internasional
¨       Hokum internasional

2.       Bidang Pertama dari ilmu politik adalah Teori politik yang merupakan bahasa sistematis dan generalisasi-generalisasi dari fenomena politik, Teori polirik bersifat spekulatif sejauh menyangkut norma-norma untuk kegiatan politik, tetapi juga dapat bersifat menggambarkan (deskriptif) atau membandingakan (komparatif) atau berdasarkan logika.
3.       Bidang Kedua  dari ilmu politik yaitu lembaga-lembaga politik, seperti misalanya pemerintah, mencakup aparatur politik teknis untuk mencapai tujuan-tujuan social
4.       Hubungan antara lapangan pertama dan kedua sangat erat, sebab tujuan-tujuan social dan politik biasanya ditentukan dalam filsafat dan doktrin politik
5.       Bidang Ketiga  yaitu mengenai partai-partai, golongan-golongan dan pendapat umum, banyak memakai konsep-konsep psikologis dan sosiologis dan sering disebut political dynamics oleh karena sangat menonjolkan aspek-aspek dinamis dari proses-proses politik.
6.       Suatu bidang yang akhir-akhir ini berkembang dan yang sangat penting bagi  Negara-negara berkembang adalah pembangunan politik (political develpoment)
7.       Proses dekolonisasi dan proses mencapai kemerdekaan sangat relevan dalam studi ini, masalah yang diteropong antara lain akibat dari perubahan social dan ekonomi atas lembaga-lembaga pemerintahan dan atas partisipasi politok, peranan golongan elit
8.       Is democracy working ? tema ini dipilih berkaitan dengan perubahan dan perkembangan yang fundamental dari relasi-relasi politik di setiap tingkatan dan di banyak tempat di dunia.
9.       Tema-tema yang diangkat oada kongres dunia XX di fokuoka oleh international political science association (IPSA) antara lain .
·          Leberalisme, pluralisme dan multikulturalisme
·         Tahap dan kualitas demokrasi : pengalaman dan criteria
·         Islam dan demokrasi
·         Perbandingan demokrasi local
10.   Tahun 2006 di Philadelphia America serikat beberapa tema diangkat oleh America Political Science Association (APSA )adalah
·         Metode eksperimental dalam perbadingan politik
·         Organisasi politk dan kekuasaan
·         Dimensi kekuasaan hegemoni dan kebijakan luar negeri AS
·         Konseptualisasi bahasa politik kekuasaan

HUBUNGAN ILMU POLITIK DENGAN ILMU PENGETAHUAN LAIN
SEJARAH
1.       Sejarah merupakan alat yang paling penting bagi ilmu politik, oleh karena menyumbang bahan, yaitu data dan fakta dari masa lampau,  untuk diolah lebih lanjut
2.       Perbedaan antara ahli sejarah dan sarjana politik ialah bahwa ahli sejarah selalu meneropong masa yang lampau dan inilah yang menjadi tujuanya .
3.       Sedangkan sarjana ilmu politk biasanya lebih  melihat kedepan (future oriented)
4.       Sejarah kita pelajari untuk ditarik pelajaranya agar dalam menyusun masa depan kita tidak terbentur pada kesalahan-kesalahan yang sama

FILSAFAT
1.       Filsafat ialah usaha untuk secara rasional dan sistematis mencari pamecahan atau jawaban atas persoalan-persoalan  yang menyangkut alam semesta (universe) dan kehidupan manusia
2.       Ilmu politik terutama sekali erat hubunganya dengan filsafat politik, yaitu bagian dari filsafat yang menyangkut kehidupan politik terutama mengenai sifat hakiki, asal mula dan nilai (value) dari Negara

ANTROPOLOGI
1.       Antropologi menyumbang pengertian dan teori tentang kedudukan serta peran berbagai satuan social-budaya yang lebih kecil dan sederhana
2.       Perhatian sarjana ilmu ekonomi terhadap antropologi makin meningakat sejalan dengan bertambahnya perhatian dan penelitian tentang khidupan seta usaha modernisasi politik di Negara-negara baru
3.       Salah satu pengaruh yang amat berguna dan terkenal serta yang kini sering dipakai dalam penelitian ilmu politik ialah metode peserta pengamat (participant observer) cara penelitian semacam ini, memaksa sarjana ilmu politik untuk meneliti gejala-gejala kehidupan sodial dari dari dalam masyarakat yang menjadi objek penelitianya.

ILMU EKONOMI
1.       Pada masa silam ilmu politik dan ilmu ekonomi merupakan bidang ilmu tersendiri yang dikenal sebagai ekonomi politik (political economy) dengan berkembangnya ilmu pengetahuan pada umumnya, ilmu tersebut kemudian memisahkan diri menjadi 2 lapangan yang mengkhususkan perhatian terhadap perilaku manusia yang berbeda-beda ilmu politik (political science) dan ilmu ekonomi (economics)
2.       Ilmu ekonomi berorientasi kuat terhadap kebijakan yang rasional khususnya penentuan hubungan antara tujuan dan cara mencapai tujuan yang telah ditentukan.oleh karena itu ilmu ekonomi dikenal sebagai ilmu social yang sangat planning oriented.
3.       Dalam mengajukan kebijakan atau siasat ekonomi tertentu, seorang sarjana ekonomi dapat bertanya kepada seorang sarjana ilmu politik tentang politik manakah kiranya yang paling baik disusun guana mencapai tujuan ekonomi tertentu, dalam mengajukan kebijakan untuk memperbesar produksi nasional misalnya, sarjana ilmu politik dapat ditanya tentang cara-cara mengurangi hambatan politis yang mengganggu usaha ke arah tujuan itu
4.       Sebaliknya seorang sarjana ilmu politik dapat meminta  bantuan sarjana ekonomi tentang syarat-syarat ekonomis yang harus dipenuhi guna mencapai tujuan politis tertentu
5.       Kerja sama antara ilmu politik dan ilmu ekonomi makin dibutuhkan untuk menganalisis siasat-siasat pembangunan nasional.

PSIKOLOGI SOCIAL
1.       Psikologi social adalah pengkhususan psikologi yang mempelajari hubungan timbal balik antara manusia dan masyarakat
2.       Jika sosiolog mempelajari kegiatan kehidupan social, bidang psikologi umumnya memusatkan perhatian pada kehidupan perorangan
3.       Kegunaan psikologi social dalam analisis ilmu politik jelas dapat kita ketahui apabila kita sadara bahwa analisa social politik secara makro diisi dan diperkuat dengan analisis yang bersifat mikro.
4.       Psikologi social mengamati kegiatan manusia dari segi ekstern (lingkungan social, fisik, peristiwa-peristiwa dan gerakan massa) maupun dari segi intern (kesehatan fisik perorangan, semangat dan emosi)
5.       Psikologi social juga dapat menjelaskan bagaimana kepemimpinan tidak resmii (informal leadership ) turut menentukan hasil suatu keputusan dalam kebijakan politk dan kenegaraan,
Geografi
1.       Factor- factor yang berdasarkan geografi, seperti perbatasan strategis (strategic frontiers) memengaruhi politik.
2.       Rudolf kiellen (1864-1933) ia menganggap bahwa disamping factor ekonomi dan antropologi, geografi memengaruhi karakter dan kehidupan nasional dari rakyat dan karena itu mutlak harus diperhitungkan dalam menyusun politik luar negeri dan politik nasional.

ILMU HUKUM
1.       Ilmu hukum sejak dulu kala erat hubunganya dengan ilmu politik, karena mengatur dan melaksanakan undang-undang (law enforcement) merupakan salah satu kewajiban Negara yang penting
2.       Cabang- cabang ilmu hukum yang khususnya meneropong Negara ialah hukum tata Negara dan ilmu Negara
3.       Fungsi Negara ialah menyelanggarakan penrtiban, tetapi oleh hukum penertiban ini dipandang semaa-mata sebagai tata hukum
4.       Kalau ahli hukum meluhat Negara semata-mata sebagai lembaga atau organisasi hukum, maka seorah ahli ilmu politik lebih cenderung untuk, disamping menggagap Negara sebagai system of controls, memandang Negara sebagai suatu asosiasi, atau sekelompok manusia yang bertindak untuk mencapai tujuan bersama.
5.       Selain itu ilmu hukum sifatnya normatif dan slalu mencoba mencari unsur keadilan.
6.       System hukum adalah dasar legal dari Negara, seluruh struktur fungsi Negara ditentukan oleh hukum
7.       Teori hukum yang murni yaitu teori mengenai pembentukan dan perkembangan hukum secara formal terlepas dari isi materiil atau idiil norma-norma hukum yang bersangkutan
8.       Perbedaan antara Negara sebgai badan hukum dan badan-badan hukum lainya ialah bahwa Negara adalah badan hukum tertinggi yang mempunyai sifat mengatur dan menertibkan
9.       George jellinek (1815-1911) yang sering disebut bapak ilmu Negara juga mendasarkan pandanganya atas dasar yuridis, tetapi disamping itu dia memangdang perlu bahasan sosiologis dia mengemukakan teori 2 sisi (zweiseiten theorie) yaitu bahwa Negara perlu dibahas dari 2 sudut
§  Sudut yuridas (allgemeneine staatsrechslehre)
§  Sudut kemasyarakatan (allgemeneine soziale staatslehre)
10.   Mengenai perbedaan antara ilmu politik dan ilmu Negara, ada berbagai macam pendapat, Hermann heller telah menyimpulan berbagai pendapat dalam encyclopaedia of the social sciences
§  Ada sarjana yang  menganggap ilmu politik sebagai suatu ilmu pengetahuan yang praktis, yang ingin membahas keadaan sesuai kenyataan (realistic) sedangkan ilmu Negara dinamakan ilmu pengetahuan yang teoritis yang sangat mementingan segi normatif.
§  Golongan sarjana yang laen menganggap bahwa ilmu politik mementingkan sifat-sifat dinamis dari Negara, yaitu proses-proses kegiatan dan aktifitas Negara dan subjek ilmu politik ialah gerakan dan kekuatan di belakangevolusi yang terus menerus itu sebaliknya oleh sarjana-sarjana ini ilmi Negara dianggap lebih mementingan segi-segi statis dari Negara
§  Dianggap bahwa ilmu Negara lebih tajam konsep-konsepna dan lebih terang metodologinya, tetapi ilmu politik dianggap lebih konkret dan lebih mendekati realitas
§  Perbedaan yang praktis ialah bahwa ilmu Negara lebih mendapat perhatian dari ahli hukum sedangakan ahli sejarah dan ahli sosiologi lebih tertaik kepda ilmu politik